Wednesday 4 May 2011

kisah nyata ular doyan rokok

kisah nyata ular doyan isap rokok eh malah tidak makan daging. kapal cargo blog iseng berseliweran cari ide eh malah dapat nih berita lumyan buat di isi di laman artikel liburan. gini lho bunyi beritanya...Sepasang ular piton yang ditemukan oleh Solihin (19), warga Dusun/Desa Beringin, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Madura, memiliki kebiasaan aneh.
Ular yang ditemukan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat tersebut, tidak mau makan dan minum apapun, kecuali menghisap rokok. Lebih aneh lagi, ular yang mempunyai panjang sekitar 3,5 meter tersebut, tidak mau rokok sembarangan.
gambar kisah nyata ular doyan rokok
Adapun rokok yang disuka yakni jenis U Mild. Tiap hari, ular tersebut bisa menghabiskan sampai satu bungkus rokok, tanpa mau makan daging sapi atau ayam seperti halnya ular yang lain.

Praktis, kejadian unik tersebut mengundang warga sekitar untuk mengetahui secara langsung. Bahkan, ada beberapa warga yang mau menonton, ada yang rela merogoh koceknya untuk membelikan satu bungkus rokok kesukaan sepasang ular piton tersebut.
Menurut penuturan Solihin, dua ular piton tersebut ditemukan secara terpisah. Untuk yang jenis kelamin jantan, ditemukan di dekat Gua Betoh Tarbin, Desa Baengas, Kecamatan Labang, saat dirinya sedang olahraga lari di siang hari. Saat hendak ditangkap, ular tersebut sempat masuk ke dalam mulut gua.
Untuk ular piton jenis kelamin betina, ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan pertama, tepatnya di sebuah TPU setempat. Usai ditangkap, kedua ular tersebut langsung dibawa ke rumahnya.
“Anehnya, saat sampai di rumah, keduanya tidak mau makan. Meski diberi daging sapi dan ayam, tetap diam. Nah, saat saya sedang rokokan, keduanya malah menatap saya dan seakan-akan meminta,” ujarnya.
Solihin yang penasaran, secara iseng-iseng menjulurkan rokok yang sudah disedotnya ke mulut ular tersebut. Betapa kagetnya, dia melihat sepasang ular tersebut menyedot habis sebatang rokok yang diberikan. Kebiasaan tersebut, terjadi sampai sekarang, bahkan dalam sehari bisa menghabiskan satu bungkus rokok.
Yang lebih membuat heran Solihin. Sepasang ular tersebut, hanya mau rokok yang dihisap oleh dirinya yakni U Mild. Saat dia memberi merek rokok yang lain, oleh ular tersebut dilepeh atau dimuntahkan. Sampai sekarang ini, kedua ular tersebut mengkonsumsi rokok yang sama dengan pemiliknya.
“Kalau tidak merokok, ular tersebut malah terlihat tidak betah dan hendak mau keluar kandang,” ungkap Solihin.
Dia berjanji, terus memelihara ular yang mempunyai keunikan merokok tersebut. Meski sudah banyak yang ingin membeli, dengan harga yang lumayan, dia tetap tidak mau menjual sepasang ular kebanggaannya. Apalagi, niatan untuk memelihara juga didukung oleh keluarga.
“Berapapun harga yang akan ditawar, tetap tidak akan meluluhkan hati saya untuk menjualnya. Saya tetap ingin merawat dan membesarkan ular ini,” terangnya.
Sementara itu, salah satu sesepuh warga setempat, Mahmud, menyatakan, selain mempunyai kebiasaan unik yang sudak merokok. Ternyata, juga banyak keistimewaan lain yang dimiliki oleh ular tersebut. salah satunya, alat kelamin ular yang jantan menonjol keluar, tidak seperti ular lainnya. “Selain itu, kedua ular tersebut juga mempunyai sisik yang tebal dan berbentuk kerang,” ucapnya.
sumber : okezone
sekian postingan kapal cargo blog yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan kapal yah hanya untuk merefresh otak aja tentang kisah nyata ular doyan rokok

5 comments:

  1. Wah.. sayang sekali dlm buku Diagnosis gangguan jiwa, tida dibahas tentang gangguan jiwa pada seekor hewan.. :D

    Oya gan.. dalam waltu dekat saya akan memposting ttg insomnia sesuai kehendak agan.. :)

    ReplyDelete
  2. Follow balik #24 sukses... :)

    ReplyDelete
  3. Gan, udah saya tulis ttg insomnia,,, semoga menambah wawasan.. :)

    ReplyDelete
  4. hadooohhhh ada ada aja
    fenomenal nih si ular
    ntar bisa ngalahin briptu norman

    ReplyDelete
  5. @Attayaya:iya nih bang dunia makin edan aja...
    @Terselubung&Rilahi : kira2 si ular ntu insomnia jua ya?????

    ReplyDelete